Memahami Pengertian Internet Of Things Beserta Contohnya

Posted by

Internet of things (IoT) merupakan salah satu penemuan terbaru yang dikembangkan karena mempunyai keunggulan dari segi fungsionalitas dan mendukung kinerja tanpa menggunakan kabel, serta berbasis wireless. Berikut pembahasan lengkapnya tentang internet of things.

Apa itu Internet of Things (IoT)?

IoT adalah singkatan dari internet of things yang artinya internet merupakan segalanya. Hal ini memberikan arti bahwa suatu konsep ketika suatu objek mempunyai teknologi seperti sensor dan perangkat lunak mempunyai tujuan untuk berkomunikasi, menghubungkan, bertukar data menggunakan perangkat lain saat terhubung ke internet.

Hal ini membuktikan bahwa internet berperan aktif di aktivitas digital sehari-hari. Dengan adanya hal ini tentunya akan memudahkan anda saat ingin mentransfer data atau berkomunikasi dengan seseorang selama masih terhubung dengan internet.

IoT merupakan teknologi yang erat kaitannya dengan istilah M2M (machine-to-machine). Alat-alat yang digunakan dalam M2M bisa berkomunikasi sehingga disebut smart device atau perangkat pintar.

Tujuan diciptakannya smart device atau perangkat pintar semata-mata untuk membantu dan menjadi solusi penyelesaian berbagai masalah atau urusan dan tugas yang dimiliki manusia.

Menyikapi hal tersebut, IoT menjadi salah satu kemudahan yang diciptakan untuk membantu semua orang bekerja. Untuk mengembangkan teknologi ini tentunya tidak mudah, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan dalam menciptakan kemudahan bagi manusia.

Contoh internet of things

Banyak sekali contoh penerapan IoT dalam kehidupan sehari-hari yang tanpa disadari sudah sangat dekat dengan Anda. Berikut beberapa contoh bidang yang sudah menerapkan teknologi IoT.

  1. Bidang Kesehatan

Contoh yang pertama adalah di bidang kesehatan. Saat ini sudah banyak teknologi canggih yang bisa membantu kinerja para dokter dan tenaga medis. IoT juga membuat terobosan baru dalam pengembangan mesin dan perangkat medis untuk mendukung kinerja tenaga medis agar lebih efektif, tepat dan mengurangi resiko kesalahan.

Salah satu contoh keberadaan IoT dalam dunia kesehatan ialah membantu dalam mengumpulkan data detak jantung, mengukur kadar gula, mengecek suhu tubuh, dan lain sebagainya. Data yang diperoleh akan disimpan dalam Big Data.

Big data mampu membaca informasi dan data dengan cepat dan efisien. Tenaga medis tidak perlu melakukan pencatatan secara manual karena semua informasi bisa termuat dalam data dan akan dikirim ke mesin IoT untuk menjalankan tugas sesuai algoritma.

  1. Bidang energi

Di bidang energi, ada berbagai masalah yang muncul. Mulai dari pencemaran atau kontaminasi, limbah, dan berkurangnya pasokan sumber daya. Oleh sebab itu, keberadaan IoT sendiri mampu mengurangi beberapa resiko tersebut. Misalnya dengan penerapan sensor cahaya dimungkinkan untuk mengurangi penggunaan energi listrik.

Dengan sensor ini mampu menangkap partikel cahaya, sehingga saat banyak cahaya maka lampu akan mati. Namun, saat tidak ada suplai cahaya, lampu akan menyala secara otomatis.

Kemudian juga bisa diterapkan pada fungsi penjadwalan yang dilakukan pada mesin oven, mesin pemanas yang telah terintegrasi dengan jaringan internet. Contoh konkrit yang sering kita jumpai ialah pada smart TV yang sudah mengimplementasikan IoT untuk metode pencarian channel sesuai pilihan pengguna.

  1. Transportasi

Teknologi pintar juga sudah merambah bidang transportasi umum. Biasanya Anda selalu mengendarai mobil sendiri sesuai dengan aturan mengemudi dan keterampilan yang telah Anda pelajari. Namun, tahukah Anda bahwa saat ini ada penemuan baru, dimana Anda bisa menjalankan mobil tanpa menyetir sendiri.

Mobil bisa berjalan sendiri sesuai prosedur dan terprogram dengan baik. Jadi, Anda bisa merasakan sensasi seperti di sistem autopilot di pesawat. Tahap pengembangan kendaraan masih diuji coba di beberapa negara maju.

Selain kendaraan, sistem lalu lintas juga termasuk dalam ruang lingkup IoT. Dengan IoT mampu mengendalikan berbagai sistem lalu lintas saat kondisi macet atau sepi. Sehingga, mampu mengurangi resiko kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas yang terjadi.